Dua bulan menjelang Pemilu Presiden (Pilpres) 9 Juli 2014 mendatang, mayoritas pemilih tidak tahu kapan hari-H pemungutan suara digelar. Hal itu diketahui berdasarkan survei yang dilakukan Founding Father House (FFH).

Peneliti Senior FFH Dian Permata mengatakan, dari 1.090 orang yang disurvei, sebanyak 91 persen responden mengaku tahu ada pilpres tahun ini. Namun, sebanyak 851 orang diantara 91 persen itu tidak tahu tanggal pemungutan suara.

“Dari 91 persen yang tahu ada pilpres 2014 itu, 85,77 persennya tidak tahu tanggal berapa tepatnya hari pemungutan suara,” ujar Dian dalam diskusi dengan media di Lembang, Jawa Barat, Kamis (22/5/2014).

Dia mengatakan, hanya 2,2 persen responden yang dapat menjawab dengan tepat soal hari-H pemungutan suara pilpres. Sedangkan 1,83 persen responden mengetahui pilpres digelar 9 Juni 2024.

“10,9 persen menyebutkan tanggal lain lagi,” kata Dian.

Karena itu, ia mengingatkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk lebih gencar melakukan solisasi pilpres.

Survei dilakukan pada 11 April hingga 14 Mei 2014. Tingkat kesalahan (margin of error) penelitian sebesar 2,97 dengan tingkat kepercayaan 95 persen. (Ind/kps)

Cek berita dan artikel menarik lainnya di Google News Indopolitika.com