INDOPOLITIKA.COM – Pengurus DPP Partai Hanura nampaknya benar-benar marah dengan manuver dewan pembina partai. Tuntutan dewan pembina yang meminta Ketum Hanura Oesman Sapta Oedang (OSO) mundur dari partai berbuntut panjang. Wiranto, Subagyo HS akhirnya tak diundang dalam acara Musyawarah Nasional (Munas) Hanura yang dihelat Selasa siang (17/12) di Jakarta.
Ketua DPP Partai Hanura Inas Nasrullah menyatakan, pernyataan Subagyo HS yang diamini Wiranto sangat menyakiti perasaan kader partai itu. Karenanya, DPP tak berniat mengundang kedua tokoh tersebut hadir dalam Munas.
“Pak Wiranto, Subagyo HS keliatannya tidak di undang. Karena statementnya tidak bagus terhadap Hanura,” katanya Senin (16/12/2019).
Dia mengatakan, seluruh kader sakit hati dengan pernyataan Subagyo dan diamini Wiranto. Padahal, menurut dia, kedua tokoh itulah biang kerok kerusakan partai Hanura. Karenanya, mereka bersikap untuk tidak menghadirkan keduanya di arena Munas besok.
“Gara-gara statement mereka itu kita tersinggung seluruh kader,” katanya.
Sebelumnya diberitakan, pada Sabtu (14/12) Subagyo HS membuat pernyataan pers yang pada intinya menuntut OSO mundur dari jabatannya sebagai Ketum Hanura. Alasannya, OSO gagal memenuhi janjinya memperbaiki posisi politik dan menaikan jumlah kursi di DPR. Alih-alih bertahan, Hanura justru terhempas dari Senayan pada Pileg April lalu. Suara Hanura hanya di kisaran 2 persen.
“Kami justru minta Wiranto dan Subagyo HS mundur sekarang. Jangan tunggu Munas,” kata Inas.[ab]
Tinggalkan Balasan