Mantapnya dukungan internal partai Golkar terhadap pencapresan Aburizal Bakrie disambut positif oleh dunia usaha. Dukungan itu dinilai sangat berarti menumbuhkan optimisme pelaku usaha, terutama dalam menatap pemilu 9 Juli mendatang.
Salah satu pengusaha muda Agus Supriyono mengatakan, sebagian besar pelaku usaha punya perhatian pada ARB. Hanya saja, sikap sebagian internal partai yang sebelumnya terlihat kurang solid membuat dunia usaha agak gamang.
“Memang berpengaruh. Tapi sekarang mulai gairah lagi,” katanya saat ditemui di Jakarta, Senin (28/04).
Menurut pimpinan sebuah perusahaan tekstil ini, munculnya sentimen positif pada sosok ARB merupakan hal yang wajar. Pasalnya, ARB dinilai paling mengerti persoalan ekonomi serta memahami seluk-beluk dunia usaha.
Latar belakang ARB sebagai pengusaha serta pengalamannya di dunia pemerintahan, lanjutnya, menjadi pertimbangan tersendiri dibanding capres lain. “Itu kelebihannya. Jadi dia tahu kondisi apa saja yang harus diperbaiki ke depan,” ujarnya.
Sementara itu, pengamat ekonomi dan bisnis Deny Agusman mengatakan, di samping faktor pengalaman, mayoritas pelaku usaha punya kecenderungan pada sosok yang tegas dan berani. Hal ini disebabkan dunia usaha membutuhkan jaminan bagi terciptanya situasi aman dan kondusif.
“Rencana kebijakannya harus betul-betul meyakinkan. Karena ini terkait investasi juga sustainabilitas usaha ke depan,” katanya.
Ia melanjutkan, sampai saat ini para pelaku usaha masih terus memperhatikan situasi politik yang ada. Isu koalisi maupun pasangan capres dan cawapres jadi sorotan utama.
“Penentuan pasangan akan pengaruhi sentimen dunia usaha. Bisa jadi malah negatif,” tandasnya. (mh/in/pol)
