INDOPOLITIKA.COM- Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat sedikitnya enam desa di Kabupaten Seluma, Bengkulu terendam banjir setelah dilanda hujan deras dalam waktu cukup lama pada Selasa (31/2).

“Desa yang terendam banjir adalah Tanjung Agung, Pagar Agung, Talang Tinggi, Lubuk, Talang Dantuk, dan Lubuk Lahan,” ujar Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Agus Wibowo, di Jakarta, Rabu (1/1/2020).

Agus mengatakan banjir mulai merendam keenam desa tersebut pada Selasa pukul 20.00 WIB. Sejumlah rumah di enam desa tersebut terendam, yaitu 13 rumah di Tanjung Agung, 40 rumah di Pagar Agung, 45 rumah di Talang Tinggi, 35 rumah di Lubuk, 11 rumah di Talang Dantuk, dan lima rumah di Lubuk Lahan.

Selain merendam rumah-rumah warga, banjir juga mengakibatkan jalan raya yang menghubungkan Bengkulu dan Manna terputus karena tergenang air.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Seluma melaporkan dua warga yang merupakan pasangan suami istri sempat terseret arus banjir, tetapi berhasil selamat. Kerugian material belum bisa dipastikan karena masih dalam proses pendataan.

“Tim gabungan dari BPBD Kabupaten Seluma dan Polres Kabupaten Seluma dibantu masyarakat setempat telah melakukan pemetaan lebih lanjut dan memberikan pertolongan kepada warga,” jelasnya.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan wilayah Kabupaten Seluma, Bengkulu masih berpotensi hujan lebat dengan suhu 23 derajat Celcius, tingkat kelembaban 95 persen dan kecepatan angin berkisar 10 kilometer per jam mengarah ke Timur Laut.

“Masyarakat diimbau mempersiapkan diri dari segala kemungkinan yang dapat berpotensi menjadi bencana,” pungkasnya.[pit]

Cek berita dan artikel menarik lainnya di Google News Indopolitika.com