Indopolitika.com – Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sofjan Wanandi menduga terdapat permainan politik dalam peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) tahun ini.

Dia beralasan permainan politik itu sangat mungkin terjadi terlebih May Day kali ini mendekati hari pemungutan suara Pilpres 2014.

“Ini ‘kan tahun politik. Jadi unjuk rasa itu bukan murni memperjuangkan hak-hak buruh. Namun ada kepentingan politik yang menungganginya,” ujar Sofjan di Jakarta, Jumat (2/5/2014).

Menurutnya, seharusnya para buruh pada tanggal 1 Mei melakukan instrospeksi dan bersenang-senang karena sudah ditetapkan sebagai hari libur nasional

“Saat buruh kemudian mendukung sejumlah calon presiden itu saya pikir mereka sudah mulai berubah haluan,” kata dia.

Sebagaimana diberitakan, KSPI dan Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) memiliki padangan berbeda dalam mendukung bakal capres, yaitu antara Prabowo Subianto dan Joko Widodo.

(ant/ind/pol)

Cek berita dan artikel menarik lainnya di Google News Indopolitika.com