Dua pemuda berboncengan sepeda motor ini bergerilya menempel tulisan tulisan yang intinya #SaveKPK.
“Mas ini fasilitas umum jangan seenaknya ditempeli,” kata Polisi. Lalu dijawab “Justru karena fasiltas umum Pak,” kata pemuda itu.
“Ya bukan seperti itu masalahnya,” kata polisi lalu dijawab pemuda itu “Kalau pribadi malah saya nggak berani,”
Terjadi dialog menarik saling mempertahankan argumentasinya. Antara polisi dan dua pemuda itu pun tampak saling menahan emosi dalam berargumen. Nggak asyik kalau nggak lihat video asli Purbalingga ini.
Mereka pun diminta menunjukkan KTP oleh polisi. Namun pemuda itu memberikan SIM. Terjadi dialog yang “asyik” antara pemuda itu dengan polisi. Aksi #SaveKPK tetap lanjut hingga pembuatan video ini selesai. “KPK, RIKA ORA DEWEKAN!”. (tbn/ind)