INDOPOLITIKA – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, melakukan restrukturisasi susunan direksi dan komisaris PT Sarinah (Persero) melalui Surat Keputusan Menteri BUMN Nomor SK-126/MBU/05/2025 dan SK-127/MBU/05/2025.
Dalam kebijakan tersebut, Erick Thohir menunjuk Raisha Syarfuan sebagai Direktur Utama yang menggantikan Fetty Kwartati. Selain itu, Citra Pandansari diangkat sebagai Direktur Operasi menggantikan Hedy Djajaria.
Keduanya akan bergabung bersama direksi lama Sarinah, yang meliputi Guntar P. M. Siahaan sebagai Direktur Keuangan & Manajemen Risiko, serta Selfie Dewiyanti sebagai Direktur Komersial.
Sementara itu, untuk posisi Komisaris Utama, Erick Thohir menunjuk Dyah Roro Esti Widya Putri menggantikan Trisni Puspitaningtyas.
Selain itu, terdapat tiga nama baru yang masuk dalam Dewan Komisaris, yaitu Annette Liana Dewi sebagai Komisaris, serta Nila Safitri dan Barry Tamin sebagai Komisaris Independen, menggantikan Diana Irina Jusuf, Leonard Theosabrata, dan Riyanto Prabowo.
Corporate Communication PT Sarinah, Nabila, menjelaskan bahwa perombakan ini merupakan bagian dari langkah pemerintah dalam memperkuat arah perusahaan untuk menjalankan mandat sebagai Panggung Karya Indonesia sekaligus operator ritel.
“Formasi baru ini diharapkan mampu menghadirkan semangat baru yang lebih kolaboratif, adaptif, serta sesuai dengan kebutuhan industri ritel yang terus berkembang,” ujar Nabila.(Hny)
Tinggalkan Balasan