INDOPOLITIKA.COM — Pengelola Graha Wisata TMII, Jakarta Timur, terus berupaya memberikan layanan prima pada pasien COVID 19 yang menjalani isolasi di gedung milik Pemprov DKI ini.

Kasubag Tata Usaha Unit Pengelola Anjungan dan Graha Wisata, Ranty Ariany mengatakan, pihaknya menerapkan beberapa kebijakan kepada pasien seperti tidak bisa bebas keluar masuk kamar, kecuali saat olahraga pagi selama 30 menit di area parkir gedung.

“Agar tidak jenuh selama menjalani isolasi, kita siapkan televisi, jaringan wifi, AC, kamar mandi di dalam. Kemudian suplai makanan dan minuman sehari tiga kali plus makanan ringan. Juga disiapkan nomor WhatsApp petugas untuk komunikasi dan koordinasi jika sewaktu-waktu pasien membutuhkan sesuatu,” kata Ranty, Rabu (20/1).

Jika pasien bosan dengan makanan sajian dari Dinas Sosial DKI, kata R anty, bisa memesan dari luar secara online. Makanan pesanan akan dibawakan petugas PJLP berpakaian APD lengkap ke  kamar pasien.

Untuk pemeriksaan dokter, lanjut Ranty, dilakukan tiap hari pada pukul 10.00 atau 14.00 . Menurut dia, rata-rata pasien menjalani isolasi di Graha Wisata ini sekitar 10 hingga 14 hari.

“Saat pasien pulang,  petugas Gulkarmat langsung melakukan penyemprotan disinfektan, mulai dari seluruh area kamar tidur, kamar mandi, balkon, lorong, hingga tangga agar tetap steril, ” jelasnya.

Data terakhir pasien yang menjalani isolasi di Graha Wisata TMII ini sebanyak 61 orang. Total kamar yang tersedia ada 33 kamar dengan 75 tempat tidur.

‘Kami berharap, setiap pasien yang keluar dari Graha Wisata TMII ini merasakan sehat bugar seperti sedia kala, ” tandasnya. (IND)

Cek berita dan artikel menarik lainnya di Google News Indopolitika.com