INDOPOLITIKA.COM – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPDB) Kota Tangerang melakukan pemetaan wilayah rawan bencana akibat cuaca ekstrem disertai badai yang diperkirakan terjadi besok, Rabu (28/12). Setidaknya ada 18 titik rawan banjir yang mungkin terdampak cuaca ekstrem.

“Sudah kami dipetakan sejak adanya prediksi tersebut, ada 18 titik rawan banjir di Kota Tangerang,” ujar Kepala Pelaksana BPBD Kota Tangerang Maryono Hasan, Selasa (27/12).

Berdasarkan pemetaan mitigasi bencana, empat wilayah yang menjadi perhatian khusus karena terancam terendam banjir paling parah. Empat wilayah itu yakni Kecamatan Periuk, Karang Tengah, Ciledug, dan Pinang yang menjadi pusat perhatian BPBD Kota Tangerang.

“Sementara lokasi titik aman itu ada di wilayah Kecamatan Tangerang, sebagian di Kecamatan Pinang dan Neglasari,” sambung Maryono.

BPBD juga memprediksi air akan masuk ke Kota Tangerang melalui dua aliran sungai yakni Katulampa dan Angke. Pihaknya telah meminta dinas terkait agar selalu memperhatikan kondisi tanggul di dua sungai itu. Warga diimbau mempersiapkan diri menghadapi kondisi terburuk. Tiga poin imbauan juga telah disampaikan kepada seluruh pihak terkait mewaspadai potensi banjir besar.

Pertama, menyiapkan diri untuk terjadinya bencana banjir, kedua menyelamatkan dokumen penting, serta ketiga masyarakat diminta untuk memeriksa instalasi listrik. Hal itu guna mencegah terjadinya korsleting listrik saat dilanda banjir.(red)

Cek berita dan artikel menarik lainnya di Google News Indopolitika.com