INDOPOLITIKA – Fase pemulangan jemaah haji Indonesia dari Arab Saudi akan dimulai pada Rabu (11/6/2025) ini. Sebanyak 2.764 jemaah dan petugas haji dijadwalkan pulang ke Tanah Air melalui dua bandara, yakni Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) di Madinah dan Bandara Internasional King Abdul Aziz di Jeddah.
Kepala Daerah Kerja (Kadaker) Bandara, Abdul Basir, menyampaikan bahwa total ada tujuh kelompok terbang (kloter) yang akan kembali ke Indonesia pada hari pertama fase pemulangan.
Tujuh kloter tersebut yaitu kloter 01 Embarkasi Makassar (UPG 01), Kloter 01 Embarkasi Lombok (LOP 01), Kloter 01 Embarkasi Pondok Gede Jakarta (JKG 01), Kloter 02 Embarkasi Makassar (UPG 02), Kloter 01 Embarkasi Surabaya (SUB 01), Kloter 02 Embarkasi Surabaya (SUB 02) dan Kloter 01 Embarkasi Jakarta (JKS 01).
“Empat kloter akan terbang dari Bandara Madinah, dimulai pukul 03.30 dini hari hingga pukul 18.10 waktu setempat. Sementara tiga kloter lainnya akan terbang dari Bandara Jeddah antara pukul 16.00 hingga 21.00,” jelas Abdul Basir di Jeddah, dikutip dari laman kemenag, Rabu (11/6/2025).
Menag Lepas Pemulangan Kloter 01 Embarkasi Makassar
Menteri Agama Nasaruddin Umar melepas pemulangan kloter 01 Embarkasi Makassar (UPG 01), Selasa (10/6/2026) di hotel 311, Moro Alalameyah, Syisyah Makkah.
Turut mendampingi, Dirjen Penyelenggara Haji dan Umrah Kemenag Hilman Latief, Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Muchlis M Hanafi, dan sejumlah Amirul Hajj.
Menag mengatakan, jemaah kloter UPG 01 adalah istimewa, karena diberikan kesempatan dua kali untuk mengunjungi kota Nabi.
“Alangkah rugi kalau ke kota Makkah, tapi tidak ke Madinah. Bapak/Ibu sekalian sangat beruntung dirindukan Rasulullah dan bisa berkunjung dua kali,” kata Menag.
Menag bersyukur, jemaah kloter UPG 01 ini pulang dalam keadaan sehat wal afiat.
“Alhamdulillah jemaah bisa menyelesaikan seluruh tahapan rangkaian hajinya. Mereka akan pulang dari Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah pada 11 Juni 2025 pukul 03.30 WAS,” terangnya. (Red)
Tinggalkan Balasan