Indopolitika.com – Capres dari PDIP, Joko Widodo (Jokowi), menegaskan bahwa dirinya tidak ingin membentuk koalisi besar. Menurutnya, koalisi besar cenderung menyandera.
“Yang gede, seperti yang sekarang, Setgab, itu gede sekali ada 78 persen. Toh juga kadang-kadang malah menyandera juga, membebani juga, permintaannya macam-macam juga kan,” kata Jokowi di Restoran Kunstkring, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (5/5/2014) malam.
Koalisi besar yang diusahakan Gerndra dan Golkar, kata Jokowi, mirip koalisi Setgab pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang terlau besar dan tidak efektif. Idealnya, koalisi ramping sehingga pemerintahan tidak tersandera.
Namun, kata Jokowi, membentuk koalisi besar atau ramping itu merupakan hak partai bersangkutan. Hanya saja, kata dia, dirinya akan mengupayakan koalisi ramping. (SN/ind)