INDOPOLITIKA – Aksi demonstrasi di gedung DPR pada Kamis (28/8/2025) berujung ricuh. Hingga Kamis malam, suasana masih panas. Demo ricuh DPR ini turut membuat sejumlah korban dirawat di rumah sakit.
Kabar terbaru, sebanyak 14 orang dikabarkan menjadi korban luka demo DPR ini. Sebagian masih dirawat di RS Pelni, Jakbar dan ada juga yang menjalani rawat inap.
Salah satu korban demo ricuh DPR tersebut ada seorang bayi yang berusia 11 bulan. Korban lain berusia 12, 13 dan 18 tahun. Mereka kini tengah menjalani rawat jalan.
“Yang perlu kami sampaikan dahulu adalah jadi jumlah korban yang ditangani RS Pelni total sejumlah 14 orang. Dari 14 orang itu, 10 orang sudah bisa dinyatakan pulang atau rawat jalan. Empat sisanya adalah kami lanjutkan dengan rawat inap,” ungkap VP Corporate Secretary and Legal PT RS Pelni, Abdul Aziz Purnomo, di RS Pelni, Jumat (29/8).
Direktur RS Pelni, dr. Laili Fathiyah, menambahkan pasien rawat inap dalam kondisi stabil.
“Untuk 4 korban itu saat ini sedang menjalani terapi rawat inap. Kondisi dari 4 korban dalam kondisi saat ini stabil, sadar, dapat berkomunikasi dan juga masih dalam observasi perawatan dari tim dokter di RS Pelni,” ujarnya.
Laili menambahkan tidak ada luka serius diderita korban. Mayoritas menderita luka akibat benda tumpul.
“Lukanya saat ini tidak ada luka yang boleh dibilang cukup serius, namun memang ada beberapa luka yang saat ini diobservasi nyerinya saja,” jelas Laili.
Bayi Korban Demo
VP Corporate Secretary and Legal PT RS Pelni, Abdul Aziz Purnomo menjelaskan, bayi perempuan berusia 11 bulan itu sempat dibawa ke IGD rumah sakitnya. Meski begitu ia tidak sampai dirawat inap.
“Bayi itu sebenarnya warga sekitar sini, sekitar Jalan Petamburan. Cuma kan karena malam itu banyak gas air mata, jadi mungkin sisa-sisa gas itu masuk ke dalam tuh lewat jendela rumah kan, agak sesak,” kata Abdul Aziz.
“Jadi waktu malam, tadi malam sudah bisa dipulangkan. Hanya sesak napas dikit aja,” tambahnya.
Berikut Daftar Korban yang Dirawat RS Pelni:
Rawat inap:
FER (19, laki-laki)
IJ (20, laki-laki)
UM (30, laki-laki)
ROM (40, laki-laki)
Rawat jalan:
M (12, tidak sekolah)
J (13, tidak sekolah)
K (24, SMK)
FA (24, SMK)
GI (25, warga sipil)
FAJ (18, warga sipil)
AD (18, warga sipil)
DI (20, warga sipil)
AQ (11 bulan, bayi)
IH (18, warga sipil). (Red)

Tinggalkan Balasan