INDOPOLITIKA.COM – Mantan Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI sekaligus Politikus Partai Gerindra Sodik Mudjahid mengaku khawatir terkait Jend (purn) Fachrul Razi yang ditunjuk Jokowi sebagai menteri agama (Menag).

Menurutnya, ruang lingkup kerja Kemenag jauh dari kapasitas Fachrul Razi yang berlatar belakang militer.

“Kita pesimistis karena jauh dari bidang dan kompetensinya, kecuali dalam memperbaiki manajemen haji. Karena manajemen haji lebih kepada soal manajemen mobilisasi jemaah, soal pondokan, soal katering, soal keamanan dan lain lain. Sebagai Jenderal, Fachrul Razi pasti andal dalam mobilisasi pasukan dan peralatan,” kata Sodik dalam keterangan tertulisnya yang diterima Indopolitika.com, Rabu (23/10/2019).

Kekhawatirannya kata Sodik, terkait perihal menangkal radikalisme. Ia khawatir dengan sikap Fachrul yang rentan menggunakan pendekatan militer untuk menghalau radikalisme.

“Menahan radikalisme ini mengkhawatirkan. Khawatir sebagai seorang militer Fachrul Razi melakukan pendekatan militeris generalis terhadap rakyat yang dicurigai sebagai kaum radikal. Fachrul Razi diharapkan melakukan pendekatan dialog dan edukatif,” ujarnya.

Terkait soal sifat kemenag yang aparatnya vertikal sampai ke tingkat kecamatan-kecamatan, Sodik meyakini Fachrul Razi memiliki kemampuan menata sampai unit Kemenag di tingkat bawah.

Sementara dari sisi reformasi birokrasi dia sangat berharap Fachrul Razi tega dan berani melakukan perombakan mental dan kultur kinerja kemenag. Sebab, menurutnya selama ini Kemenag paling lemah reformasi birokrasinya dan kultur birokrasinya sangat feodal.

“Kita berharap sebagai seorang jendral berani melakukan reformasi kultur dan perombakan kultur kerja yang produktif efisien,” imbuhnya.[ab]

Cek berita dan artikel menarik lainnya di Google News Indopolitika.com