Momen Haru Raja Maroko Kunjungi Korban Gempa di RS: Peluk dan Cium Kening Pasien, Lalu Mendonorkan Darah

Raja Maroko Mohammed VI mencium kepala seorang pemuda di Rumah Sakit Universitas Mohammed VI. Foto: REUTERS

INDOPOLITIKA.COM – Raja Maroko menunjukkan solidaritas terhadap warga negaranya yang sedang menderita akibat gempa bumi dahsyat.

Sang Raja, mengunjungi beberapa korban luka di rumah sakit tidak jauh dari pusat gempa. di RS, ia nampak menyingsingkan lengan bajunya untuk menyumbangkan darah bangsawannya.

Raja Mohammed VI seperti dilansir dari ArabNews, Kamis (14/9/2023), memeriksa rumah sakit yang menyandang namanya di kota Marrakesh, di mana ia menanyakan tentang layanan pemulihan dan perawatan yang diberikan bagi mereka yang terluka dalam gempa Jumat malam dan kondisi para penyintas, kata kantor berita resmi MAP.

Sebuah foto menunjukkan sang raja – yang penampilan publiknya biasanya terbatas pada acara-acara khusus – berada di samping tempat tidur beberapa pasien, membungkuk di atas seorang anak laki-laki untuk memberikan ciuman di kepala dan di samping seorang pria yang lebih tua.

Dalam sikap yang mengejutkan, raja berkacamata itu terlihat duduk di kursi, melepas mantelnya, bretelnya terlihat, dan lengan kemejanya digulung, dengan lengannya siap untuk mendonor darah.

Raja Maroko Mohammed VI mendonorkan darahnya di Pusat Rumah Sakit Universitas Mohammed VI. (REUTERS)

Donor darah telah menjadi bentuk solidaritas nasional, dimana warga Maroko mengantre di Marrakesh dan kota-kota lain untuk mendonorkan darah bagi mereka yang terluka.

Gempa bumi tersebut, dengan pusat gempa di Pegunungan Atlas, merenggut nyawa lebih dari 2.900 orang – sebagian besar dari mereka berada di kota-kota dan desa-desa pegunungan – dan melukai lebih dari 2.000 orang lainnya.

Hingga Selasa, lebih dari 240 korban luka dirawat di rumah sakit di wilayah Marrakesh.

Gempa juga merusak sebagian tembok yang mengelilingi kota tua Marrakesh, situs Warisan Dunia UNESCO yang dibangun pada abad ke-12.

Video menunjukkan debu mengepul dari beberapa bagian Masjid Koutoubia, salah satu situs bersejarah paling terkenal di Marrakesh. Kota ini juga merupakan lokasi salah satu istana kerajaan raja. [Red]

Bagikan:

Ikuti berita menarik Indopolitika.com di Google News


Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *