INDOPOLITIKA.COM – Partai NasDem berencana menggelar konvensi Calon Presiden (Capres) untuk diusung pada Pilpres 2024. Namun, Ketua Umum NasDem Surya Paloh tak ingin ketua umum partai ikut serta dalam konvensi tersebut.
“Sebaiknya klo ada konvensi dilakukan, ketua umum partai enggak ikut, kalau ketua umum partai yang ikut (Pilpres), sebaiknya dia jangan ikut (konvensi)” kata Surya Paloh kepada wartawan di kawasan Jakarta Pusat, Kamis (28/10/2021).
Surya Paloh khawatir kalau ketua umum partai ikut konvensi akan terjadi konflik kepentingan. Dia sendiri sebagai ketua umum menegaskan tidak akan ikut terlibat dalam konvensi capres.
“Kalau dia ketua umum partai dan dia peserta konvensi, ini ada benturan conflict of interest dong menurut NasDem,” ucapnya.
Terkait kapan waktu konvensi dibuka, Surya Paloh mengaku masih dibahas di internal partai NasDem. Namun, dia membocorkan bahwa konvensi bakal dibuka setelah menemukan patner partai yang tepat untuk mengusung capres-cawapres.
“NasDem mencoba menggodok ini, mencari partner konvensi yang cocok dianggap tepat dan tentu seiring dengan waktu juga harus bisa memastikan,” ujarnya.
Surya Paloh berharap dengan dibukanya konvensi dapat memberikan pilihan capres alternatif kepada masyarakat. Serta menghasilkan calon presiden terbaik sebagai pemenang konvensi.
“Kalau konvensi dijalankan ya dua hal yang diharapkan, dia menghasilkan satu, nilai konvensi dengan katakanlah memberikan alternatif pilihan yang cukup signifikan bagi masyarakat terhadap kandidat-kandidat calon presiden itu sendiri. Kedua, menghasilkan calon presiden terbaik sebagai pemenang konvensi,” pungkasnya.[fed]
Tinggalkan Balasan