INDOPOLITIKA – Seorang wanita asal Benteng Rampas, Lamba Leda Timur, Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), ME (49) yang mengalami gangguan kejiwaan atau ODGJ, ditemukan meninggal dunia dalam keadaan membusuk setelah terseret arus sungai Wae Togong pada Minggu (4/5/2025).

Kapolres Manggarai Timur, AKBP Suryanto, menyatakan bahwa menurut keterangan saksi bernama Wensislaus, korban telah meninggalkan rumah pada 2 Mei 2025 tanpa memberi tahu suaminya.

Kebiasaan korban yang sering meninggalkan rumah tanpa tujuan jelas dan tanpa memberi tahu keluarga membuat proses pencarian menjadi sangat sulit.

Pada Minggu malam sekitar pukul 19.00 WITA, keluarga menerima kabar mengenai penemuan mayat perempuan yang tersangkut di bebatuan Sungai Wae Togong, sekitar 8 km dari rumah korban.

Setelah memastikan identitas korban, proses evakuasi jenazah baru dapat dilakukan pada pukul 01.00 WITA dini hari akibat arus sungai yang deras setelah hujan deras sebelumnya. Jenazah kemudian dibawa ke rumah duka untuk disemayamkan. (Rzm)

Cek berita dan artikel menarik lainnya di Google News Indopolitika.com