INDOPOLITIKA.COM – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengaku terbuka untuk maju di Pilpres 2024 apabila ada partai politik yang mau mengusungnya.
Hal itu disampaikan pria yang akrab disapa Kang Emil itu saat menjadi pembicara di acara Workshop Nasional DPP Partai Amanat Nasional, di Nusa Dua, Bali, Selasa (5/10) lalu.
Mungkinkan PAN mengusung Ridwan Kamil?
Menanggapi pertanyaan itu, Anggota DPR RI Fraksi PAN Guspardi Gaus mengatakan partainya sangat terbuka untuk mengusung siapapun di Pilpres 2024 mendatang.
“Kalau soal (pertimbangan RK nyapres dari PAN) itu boleh boleh saja. Terbuka ruang kepada siapa pun,” ujar Guspardi kepada wartawan di Jakarta, Sabtu (9/10/2021).
Dia menegaskan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (Zulhas) orang yang sangat demokratis, aspiratif dan akomodatif.
Dia juga menjelaskan meskipun pada saat Rakernas kader PAN mengusulkan untuk mengusung Zulhas di Pilpres 2024 mendatang. Namun dia mengaku PAN bakal terus melakukan evaluasi dengan melihat perkembangan politik yang terjadi.
“Semuanya masih sangat dinamis dan terbuka. Apalagi hasil Rapat Kerja Nasional (Rakernas) II Partai Amanat Nasional (PAN) pada tanggal 1 September 2021 memutuskan bahwa Ketua Umum kami, Pak Zulkifli Hasan diusulkan maju menjadi calon presiden (capres) atau calon wakil presiden (cawapres) pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024,” ungkapnya.
“Sementara waktunya masih panjang. DPP PAN tentu akan melakukan kajian dan evaluasi dari berbagai kemungkinan yang ada,” sambungnya.
Gurpardi menambahkan, Zulhas dekat dengan semua tokoh, baik Ridwan Kamil, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Menteri BUMN Erick Thohir dan tokoh-tokoh lainnya.
Namun, dia mengaku sampai saat ini PAN belum memutuskan siapapun termasuk dari empat nama itu untuk diusung di Pilpres 2024 mendatang.
“Biarlah waktu yang akan menentukan, rekam jejak mereka akan diuji dan teruji di lapangan. Mana yang (dilihat) masyarakat yang lebih tepat, lebih peduli, lebih punya perhatian kepada agenda reformasi dan memikirkan kesejahteraan rakyat dan lain sebagainya, tentu akan menjadi perhatian dan pertimbangan DPP PAN sebelum memutuskan siapa yang akan di usung PAN dalam kontestasi pesta demokrasi lima tahunan,” pungkasnya.[fed]
Tinggalkan Balasan