INDOPOLITIKA.COM – Mahasiswa Perguruan Tinggi Islam, khususnya Fakultas Dakwah, diminta melakukan reorientasi cita-citanya. Dari hanya pegawai negeri atau swasta menjadi dai profesional dan menguasai multimedia serta pengusaha andal.
Hal tersebut dikemukakan Dekan Fakultas Dakwah Institut PTIQ Jakarta H. Topikurohman Bedowi, MA, saat melantik pengurus baru Himpunan Mahasiswa Dakwah (HIMADA) Periode 2020-2021, Rabu (20/1/2021) di auditorium PTIQ Jakarta.
“Untuk itu, pengurus HIMADA sebagai wadah berhimpun mahasiswa di Fakultas Dakwah agar menyelenggarakan berbagai kegiatan positif yang dapat mendukung reorientasi dari lulusan Fakultas Dakwah tersebut.“ ujar Topik mengingatkan.
Ada tiga program yang disarankanya dilaksanakan pengurus HIMADA, yakni; pengembangan keterampilan di bidang radio, televisi dan kewirausahaan berbasis internet, serta tentu saja pengetahuan dakwah lainnya.
Hanya saja, alumnus Al-Azhar Kairo tersebut mengingatkan, karena saat ini berada di masa pandemik Covid-19, kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa harus realistik yakni: lebih banyak menggunakan 99. “Jikapun terpaksa harus dilaksanakan secara off line, ditekankannya harus menaati secara ketat Protokol Kesehatan (Prokes) Covid-19.” pungkas Topik.
Menanggapi hal itu, Ketua HIMADA Maulana Yusuf berkomitmen akan melaksanakan arahan Dekan Fakultas Dakwah PTIQ Jakarta tersebut. [rif]