INDOPOLITIKAAnggun C Sasmi baru-baru ini merasa marah atas tuduhan yang menyebut dirinya sebagai pendukung “Zionisme“.

Melalui pernyataan resmi, Anggun C Sasmi dengan tegas membantah tudingan tersebut dan menganggapnya sebagai pencemaran nama baik.

“Ada akun media sosial yang mencemarkan nama baik saya dengan menuduh saya sebagai pendukung ‘Zionisme’. Mereka menunjukkan dua postingan dari akun X saya (sebelumnya Twitter) pada tahun 2015 dan 2016, di mana saya memberikan komentar melalui live Tweet tentang Eurovision Song Contest,” ujar Anggun C Sasmi, seperti dikutip pada Senin (24/2/2025).

“Berpartisipasi dalam acara sebesar Eurovision Song Contest dan melakukan live Tweet tentang acara tersebut, di mana saya mengomentari lagu-lagu dan penyanyi dari berbagai negara, termasuk Israel, TIDAK membuat saya menjadi pendukung politik Israel,” tambahnya.

Cuitan lama Anggun C Sasmi diduga dipelintir dan digunakan untuk menyerangnya.

“Saya berbicara dalam konteks musik, namun postingan mereka jelas keluar dari konteks tersebut untuk menjadikan saya sasaran kebencian,” ungkapnya.

Merasa dirugikan, Anggun berencana untuk menempuh jalur hukum.

“Manipulasi fakta dan pencemaran nama baik ini akan saya laporkan berdasarkan UU ITE melalui kuasa hukum saya,” tegasnya.

Sang diva juga menekankan bahwa ia selalu menjunjung tinggi kemanusiaan dan tidak mendukung kebijakan politik Israel terhadap Palestina.

“Di tengah konflik dunia, saya selalu menjunjung tinggi kemanusiaan. Saya tidak pernah mendukung politik Israel terhadap Palestina!” tutupnya.(Hny)

Cek berita dan artikel menarik lainnya di Google News Indopolitika.com