INDOPOLITIKA – Debat kedua Pemilihan Bupati (Pilbup) Blitar yang digelar pada Senin (4/11/2024) terpaksa dihentikan setelah muncul dugaan pasangan calon membawa contekan saat acara berlangsung.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Blitar berencana melakukan evaluasi menyeluruh terkait insiden tersebut.
Ketua KPU Blitar, Sugino, mengatakan bahwa evaluasi akan dilakukan secara internal, mencakup tinjauan ulang terhadap aturan debat yang berlaku.
āKami akan melakukan evaluasi dan berharap debat-debat berikutnya bisa berjalan dengan lancar, kondusif, dan sesuai dengan ketentuan yang ada,ā ujar Ketua KPU Blitar (8/11/2024).
Sugino menambahkan, pihak KPU akan mengadakan rapat internal dengan seluruh komisioner dan jajarannya. Selain itu, KPU juga berencana untuk berkoordinasi dengan lembaga-lembaga terkait, termasuk Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), serta menerima kritik dan masukan demi kelancaran debat-debat selanjutnya.
āKami akan melibatkan stakeholder dan lembaga lain, termasuk Bawaslu. Kami juga telah memeriksa persiapan debat beberapa kali. Yang jelas, kami menerima kritik dan masukan untuk debat berikutnya,ā terang Sugino.
Menurut Sugino, debat selanjutnya akan digelar sesuai dengan Pedoman Teknik Penyusunan Peraturan KPU (PKPU) yang berlaku.
Meskipun dalam debat kedua terdapat aturan tambahan yang telah disepakati oleh kedua pasangan calon, aturan tersebut ternyata justru menimbulkan ketidakkondusifan di acara tersebut.
“Debat berikutnya akan kami selenggarakan sesuai dengan PKPU. Kami tidak bisa mengikuti keinginan masing-masing paslon, terutama jika itu berujung pada ketidaksepakatan,ā jelas Sugino.
Terkait dugaan pelanggaran yang terjadi dalam debat tersebut, Sugino menjelaskan bahwa penanganan sanksi bukanlah kewenangan KPU, melainkan Bawaslu.
KPU, kata dia, hanya bertugas memfasilitasi tahapan Pilkada sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.
āUntuk sanksi, itu kewenangan Bawaslu. Kami hanya memfasilitasi tahapan Pilkada sesuai dengan alurnya. Kami berharap agar masing-masing pasangan calon dapat menjalankan kampanye dengan baik dan menjaga situasi tetap kondusif,ā tandasnya. (Chk)
Tinggalkan Balasan