INDOPOLITIKA – Pada Senin, 6 Januari 2025, pemerintah melalui Badan Gizi Nasional (BGN) secara resmi meluncurkan program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Program ini merupakan inisiatif dari Presiden Prabowo Subianto untuk meningkatkan kesejahteraan gizi masyarakat Indonesia.

Pada tahap awal, program ini menargetkan sekitar 3 juta penerima manfaat, yang mencakup siswa sekolah, ibu hamil, dan balita. Rencananya, jumlah penerima manfaat akan bertambah secara bertahap hingga mencapai 15 juta orang pada Agustus 2025.

Menurut informasi, pemerintah telah mengoperasikan 190 dapur umum atau Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG), yang tersebar di 26 provinsi di Indonesia. Setiap dapur umum mampu memasak 3.000 hingga 3.500 porsi makanan setiap harinya.

SPPG bertugas untuk menyiapkan dan mendistribusikan makanan ke sekolah-sekolah serta komunitas yang menjadi sasaran. Lokasi dapur ini tersebar dari Aceh hingga Papua.

Setiap penerima manfaat akan mendapatkan makanan senilai Rp10.000 per porsi setiap harinya. Pembagian makanan akan disesuaikan dengan jadwal sekolah, mulai dari PAUD, TK, SD, SMP, hingga SMA.(Hny)

Cek berita dan artikel menarik lainnya di Google News Indopolitika.com