Ketua Umum DPP Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono mengakui, survei menunjukkan bahwa elektabilitas 11 peserta Konvensi Calon Presiden Partai Demokrat rendah. Elektabilitas peserta konvensi, kata SBY, belum setinggi tiga bakal calon presiden yang disebut-sebut sebagai kandidat kuat capres, yaitu Joko Widodo, Prabowo Subianto, dan Aburizal Bakrie.
“Survei menunjukkan elektabilitas peserta konvensi masih rendah, belum setinggi Pak Jokowi, Pak Prabowo, mau pun Pak Aburizal Bakrie. Kami mendorong mereka (peserta konvensi) unuk benar-benar meningkatkan elektab,ilitasnya,” kata SBY dalam sebuah video yang diunggah akun Suara Demokrat melalui Youtube, Kamis (17/4/2014).
Jika elektabilitas peserta konvensi tak bisa terdongkrak, Demokrat akan tahu diri.
Akan tetapi, lanjut SBY, kesebelas peserta konvensi merupakan sosol yang punya potensi dan kemampuan yang baik, serta pengalaman empirik untuk terlibat dalam penyelenggaraan pemerintahan.
“Tinggal bagaimana meningkatkan elektabilitas. Dan mana kala Demokrat dengan perolehan suara 10 persen, serta survei terakhir akhir bulan ini menunjukkan elektabilitas peserta konvensi tidak cukup tinggi dan tidak bisa bersaing dengan capres papan atas, kami tahu diri,” kata SBY.
SBY mengatakan, jika akhirnya Demokrat tak bisa mengusung calon presiden sendiri, akan diputuskan ke mana dukungan akan diberikan.
“Bulan lalu, dalam debat peserta konvensi di Bogor, saya sampaikan kepada peserta konvensi, jika Demokrat meraih suara yang cukup kuat, 15 persen, sangat mungkin mengusung capres sendiri,” kata SBY.
Saat ini, berdasarkan hasil hitung cepat sejumlah lembaga, perolehan suara Demokrat diprediksi di kisaran 10 persen. Terkait koalisi, SBY mengatakan, Demokrat memilih sikap lebih tenang di saat partai politik lain mulai melakukan manuver dan penjajakan koalisi.
“Kami melakukan pemetaan peta politik yang baru pasca pemilu legislatif sehingga pada saatnya bisa mengambil posisi yang baik bagi Demokrat dan rakyat. Insya Allah saya akan sampaikan pandangan lengkap Demokrat dalam waktu dekat,” papar SBY. (kps/ip/pol)