Presiden Taiwan Tsai Ing-wen ketika mengunjungi El Salvador, awal tahun ini. (Foto: Kemenlu Taiwan)

Taipei: Sebelum memutuskan hubungan diplomatik, El Salvador sempat meminta pinjaman kepada Taiwan untuk proyek pelabuhan. Hal ini dibeberkan oleh Menteri Luar Negeri Taiwan Joseph Wu.

Taiwan memutuskan hubungan diplomatik dengan El Salvador pada 21 Agustus kemarin karena negara di Amerika Tengah tersebut akan mendekatkan diri dengan Tiongkok. 

Joseph menduga, investasi yang ditawarkan Tiongkok lebih besar. Maka dari itu, El Salvador memutuskan untuk menjalin hubungan lebih erat dengan Tiongkok dan membuat Taiwan berang.

"Tindakan Tiongkok sangat tidak masuk akal dengan merebut mitra Taiwan. Itu bukan tindakan bertanggungjawab," kata Joseph, dikutip dari New York Times, Kamis 23 Agustus 2018.

Presiden Taiwan Tsai Ing-wen bahkan menuding Tiongkok melakukan 'pemaksaan' terhadap El Salvador. Ia beranggapan, Tiongkok berusaha menghancurkan semua mitra Taiwan.

"Selama saya memimpin Taiwan, saya telah melakukan semua yang mungkin dilakukan untuk mempererat hubungan diplomatik dengan negara lain. Kami berharap El Salvador menjadi diri sendiri," ucap dia. 

Selain El Salvador, pada awal tahun ini, Burkina Faso dan Republik Dominika juga memutus hubungan dengan Taiwan dan beralih menjalin hubungan diplomatik dengan Tiongkok.

Perang antara Taiwan dan Tiongkok hingga kini masih berlanjut di mana Taiwan bersikeras untuk berpisah dari Negeri Tirai Bambu tersebut dan membuat negara sendiri.

Namun, hingga kini Tiongkok tak mau melepaskan Taiwan dengan alasan wilayah tersebut masih di dalam teritorinya. 

Cek berita dan artikel menarik lainnya di Google News Indopolitika.com