INDOPOLITIKA.COM- Serikat Bersama Garuda Indonesia mempersilahkan awak kabin yang dirugikan untuk melaporkan kepada pihak berwajib. Hal itu dikarenakan adanya akun anonim @digeeembok yang menyebarkan berita bohong kepada publik melalui media sosial twitter.

Ketua Harian Sekarga Tomy Tampatty mengatakan hal-hal yang muncul ke publik melalui media sosial tidak sesuai standar prosedur operasi. Hal tersebut masih perlu dibuktikan kebenarannya.

“Itu pengakuan seseorang, perlu dibuktikan. Kami punya jalur prosedur pelaporan baik di internal maupun eksternal,” kata Tomy dalam konferensi pers, Kamis (12/12/2019).

Tomi menambahkan ada orang dibalik layar akun @digeeembok yang memang sedang ingin menjatuhkan karakter awak kabin Garuda. Tapi kata Tomi, pihaknya tidak akan terpengaruh dengan isu negatif yang disebar di media sosial.

“Cercaan atau fitnah itu sudah biasa juga, kami dimatikan karakternya dengan cara seperti ini. Kami mengajak semua pihak untuk bersama menjaga Garuda,” ujarnya.

Tomi mengajak masyarakat untuk tidak mudah percaya kepada informasi yang diungkap oleh akun @digeeembok. Ia hanya ingin masyarakat melihatnya secara obektif. Tomi dan seluruh karyawan di Garuda Indonesia hanya ingin fokus menyelamatkan Garuda dan menyudahi kekisruhan akibat cuitan dari akun @digeeembok.

“Kami tidak akan menutupi apa-apa. Kami tetap kritis.  Namun kita coba melihat yang obyektif siapa yang punya kewenangan yang mengakhiri permasalahan seperti  menteri,” tuturnya.

Tomi tidak membantah. Dengan adanya cuitan akun @digeeembok  berdampak buruk bagi reputasi garuda.[pit]

 

Cek berita dan artikel menarik lainnya di Google News Indopolitika.com