INDOPOLITIKA.COM – Budayawan Sudjiwo Tedjo nampaknya masih tidak bisa menerima perlakuan “kasar” politisi PDI Perjuangan saat mendebat Prof Emil Salim di acara Mata Najwa, Rabu (9/10) malam. Sebelumnya, dia melalui twit nya meminta Megawati untuk secara langsung menyampaikan permohonan maafnya kepada Prof Emil.

Nampaknya, cuitan Sudjiwo Tedjo tersebut belum direspon Megawati. “Baiklah, bila Mbak Mega tidak berkenan mohon maaf kepada Bapak Emil Salim atas perlakuan kasar anak buah Mbak kepada beliau (Prof Emil,” twitnya di akun@sudjiwotedjo, Kamis (10/10).

Sosok yang juga dikenal Presiden Jancuter ini kembali mengatakan, akan menyiapkan gelar khusus untuk Arteria Dahlan. “Saya usul Mbak: Gmn kalau yg bersangkutan kita anugerahi gelar “BAPAK BUDI PEKERTI INDONESIA”? Upacara penganugerahannya di depan #anakSTM se-Indonesia?,” cuitnya.

Tak ayal, cuitan Sudjiwo langsung ditanggapi penggemarnya. Salah satunya disampaikan akun@papavyo. “Sebaik-baik permohonan maaf adalah memecatnya, kemudian menyiapkan pengganti paruh waktu. Itu kalau PDI-P masih memandang nama baik partai itu penting,” tulisnya.

“Yth Arteria Dahlan sebagai Duta Revolusi Mental juga sepertinya pas mbah,” sambar @evalez.

“Didepan sidang umum PBB yg terhormat pun saya iklas,” timpal akun@viktorpangkey.

Sebelumnya, Sudjiwo Tedjo meminta Megawati untuk meminta maaf langsung ke Prof Emil. “Mbak Mega sebaiknya minta maaf kepada Bapak Emil Salim atas perlakuan kasar anggotanya terhadap sesepuh kita bersama itu. Bahkan bila salah pun, orangtua tak boleh dikasari. Begitu adab kita mengajar. Permintaan maaf langsung dari yg bersangkutan, sudah tidak Ievel lagi, Mbak,” tulisnya.[asa]

 

 

 

Like

 

 

 

Cek berita dan artikel menarik lainnya di Google News Indopolitika.com