Indopolitika.com – Pihak kepolisian berencana akan membentuk tim teknis pekan depan untuk mengungkap kasus penyerangan air keras terhadap penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi Novel Baswedan.

Kepala Bagian Penerangan Umum, Kombes Pol Asep Adi Saputra menerangkan, pekan depan akan ditetapkan keseluruhan tim teknis tersebut berdasarkan organisasi yang ada dalam tubuh Polri.

“Secara pengorganisasian, Minggu depan akan ditetapkan keseluruhan dari tim teknis itu. Tentunya berawal dari mengevaluasi kembali apa yang dilakukan,” terang Kombes Asep, di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat (19/07/2019).

Masih dari keterangan Kombes Asep, tim teknis yang nantinya terbentuk akan tetap menjalin komunikasi dengan KPK.

Mereka juga, akan tetap mendalami enam kasus high profile yang disinggung tim pencari fakta.

“Tim pencari fakta ini ada unsur dari KPK, tentunya komunikasinya akan terus berlanjut ya. Kasus kalau enam kasus yang high profile itu pasti akan didalami potensinya,” ungkap Kombes Asep.

Kombes Asep melanjutkan, olah tempat kejadian perkara (TKP) masih mungkin untuk dilakukan. Mengingat, dilakukan untuk mencari hal-lain selain barang bukti.

“Kalau masih dianggap perlu dan dianggap penting olah TKP itu dilakukan berkali-kali. Tidak menjadi masalah karena olah TKP bukan hanya persoalan barang bukti saja, mungkin pada saksi itu belum bicara, belum ditemukan,” ungkapnya.

“Sekali lagi olah TKP terus berlanjut selama kegiatan penyelidikan, kegiatan penyidikan ini berlangsung,” katanya lagi menutup pembicaraan. (pm/ind).

Cek berita dan artikel menarik lainnya di Google News Indopolitika.com