INDOPOLITIKA.COM – Setelah sempat viral seorang perawat yang diduga bekerja di RSUD Wonosari, banjir kecaman dari warganet khususnya warga Twitter akhirnya minta maaf dan klarifikasi. Warganet menganggap konten yang dibuat tenaga kesehatan (nakes) di aplikasi TikTok mengandung unsur pelecehan seksual.
Perawat dengan akun TikTok @moditabok menyadari kontennya viral dan membuat heboh di media sosial khususnya di Twitter. Perawat tersebut memberikan klarifikasinya mengenai pembuatan konten tersebut.
“Konten aku uda parah banget karena beberapa orang nganggep mungkin itu lelucon, beberapa orang menganggap itu pelecehan seksual tapi jujur dari aku pribadi ga ada maksud apapun. kata ganteng atau cakep itu cuma tambahan,” kata dia.
Perawat ini juga menyadari kontennya ini sudah melanggar kode etik tenaga kesehatan karena itu ia memutuskan menghapusnya.
“Aku juga minta maaf karena dari aku pribadi bukan mau viral bukan mau biar terkenal aku juga ga nyangka videonya sampai seluas ini,” papar perawat.
“Intinya aku ga pernah dapat pasien cowok dan aku langsung bilang anjir sih ganteng banget. ga pernah sama sekali. karena saat tindakan kita uda fokus dan ga bakal ngebayangin hal-hal kaya gitu, nggak. Ya tapi tetap aja konten aku salah, mungkin cara penyampaian aku, terus sound nya, terus juga kata-katanya sekali lagi aku minta maaf,” ucapnya.
“Tapi jujur di konten itu aku ga menjurus ke satu orang pasien yang aku tuju. Aku cuma bilang ketika berarti kalo misalnya aku dapat. Aku sama sekali ga berniat melecehkan orang,” kata dia.[dbm]
Tinggalkan Balasan