Calon Legislatif PPP, Dra Hj Wardatun Na’im mengunjungi sentra UKM Perempuan Desa Sumbawa Kecamatan Jalaksana-Kuningan,rabu (19/3/2014). Dalam kunjungannya, beliau menyampaikan bahwa berdasarkan data Kemenkop dan UKM RI, dari 52 Juta pelaku usaha yang termasuk dalam katagori UKM di Indonesia, 60 persen dikelola oleh perempuan. Maka tak salah jika UKM Perempuan menjadi salah satu pilar ekonomi bangsa.
“Pelaku kegiatan Usaha Kecil Menengah (UKM) Perempuan tentu mempunyai tanggung jawab yang besar. Dengan kesabaran dan keuletannya, perempuan Indonesia, disamping mengurus anak dan rumah tangganya mereka mampu memiliki usaha yang mendukung ekonomi keluarga,” jelasnya.
Dari pengalaman yang ada lanjut Caleg DPR RI nomor urut 2 ini, UKM adalah kelompok usaha yang tahan terhadap krisis. Kunci ketahanannya terletak pada kemandiriannya. Realitas juga menunjukkan bahwa pelaku usaha UKM perempuan 90 % masih bermodal mandiri.
Wanita yang akrab disapa Bunda Warna,mengatakan kepada sejumlah wartawan, bahwa produk UKM sendiri tidak kalah dibandingkan dengan produk luar. Hal ini sudah tepat apabila sektor UKM bisa disebut sebagai pilar ekonomi nasional.
Momentum kunjungan ini dimanfaatkan Bunda WarNa untuk mendengar persoalan yang timbul dalam pengelolaan usaha. Dia memberikan motivasi untuk membangun etika usaha yang sesuai dengan ajaran agama Islam. Dengan harapan rezeki yang diperoleh berkah. Selain itu Bunda WarNa menitip pesan agar kaum ibu yang bergerak di sektor UKM tidak melupakan tugas utama mendidik anak.(wf/JBN)
