INDOPOLITIKA – Legenda Manchester United, Wayne Rooney geram dengan keputusan VAR saat laga final Piala FA antara Crystal Palace vs Manchster City, Sabtu malam.
Atas keputusan kontroversial tersebut, Wayne Rooney meminta FA untuk ‘menyingkirkan VAR ‘ setelah kiper Crystal Palace Dean Henderson terhindar dari kartu merah dalam situasi kontroversial selama final Piala FA.
Handball Henderson di luar kotak penalti tidak diketahui oleh wasit Stuart Attwell dan pemeriksaan VAR pun dilakukan.
Namun, rekan-rekannya pada akhirnya menilai bahwa Erling Haaland, yang merupakan pemain Manchester City yang sedang berusaha keras untuk mencetak gol, bergerak ke arah yang hanya menjadikannya peluang mencetak gol yang ‘mungkin’ – bukan yang ‘jelas’.
Oleh karena itu, Henderson lolos dari segala bentuk hukuman dan memainkan peran kunci bagi timnya dengan menyelamatkan penalti 13 menit kemudian.
Saat jeda turun minum, saat Palace unggul 1-0 berkat gol pembuka Eberechi Eze, legenda Manchester United Rooney bersikeras mengatakan bahwa Henderson seharusnya dikeluarkan.
Sementara itu, ikon Arsenal Ian Wright dibuat bingung oleh keputusan tersebut.
“Ini 100 persen kartu merah, bagaimana mereka bisa salah? Haaland akan menendangnya. Tidak ada perdebatan, itu di luar,” kata Rooney kepada BBC .
“Singkirkan saja VAR. Itu sampah. Mereka telah membuat kesalahan dan sekarang mereka mencoba menutupinya. Itu kartu merah dan semua orang bisa melihatnya. Untuk mengeluarkan semua sampah ini…”
Di ITV, Wright menyatakan: “Bagaimana mereka bisa mengatakan ini bukan peluang mencetak gol, ini benar-benar menyedihkan. Gila, dia akan menendang umpan itu dan memasukkannya ke gawang. Itu semua omong kosong, dia akan menendangnya melewatinya, aturannya? Untuk membingungkan kita, itu seharusnya menjadi kartu merah.”
Mantan bek City Joleon Lescott menggambarkannya sebagai ‘salah satu keputusan terburuk yang pernah dilihatnya dalam dunia sepak bola’.
Roy Keane mengakui: “Kami semua bingung.”
Saat mengomentari, Ally McCoist yang kebingungan berkomentar: “Itu pasti peluang mencetak gol. Hubungi dia lewat telepon. Saya tahu apa yang dia katakan.”
Kembali pada liputan BBC, Alan Shearer berkata: “Tidak diragukan lagi bahwa Dean Henderson menyentuhnya dengan tangannya. Jelas bagi saya bahwa Erling Haaland akan menjauh dari gawang.”
Keputusan itu dianalisis lebih lanjut ketika Henderson menyelamatkan penalti dari Omar Marmousch. Pemain internasional Inggris itu juga melakukan penyelamatan gemilang untuk menggagalkan usaha Jeremy Doku, sehingga Palace tetap unggul. (Red)
Tinggalkan Balasan