Yasonna Seenaknya Bilang Tanjung Priok Daerah Kriminal, Warga: Kami Bukan Preman Bos!

Menkum HAM Yasonna Laoly

INDOPOLITIKA.COM – Sejumlah warga Tanjung Priok, Jakarta Utara mengecam dan melayangkan protes keras terhadap Menteri Yasonna H Laoly, yang mengatakan jika daerah tersebut rawan kriminalitas akibat kemiskinan.

Akibat ucapannya itu, Menteri Yasonna akan didemo warga Tanjung Priok yang tentu saja tidak terima dengan ‘label kriminalitas’ ini. Bahkan poster aksi Damai 221 Priok Bersatu ini sudah menyebar. Mereka akan mendatangi Yasonna di Kantor Kemenkumham, Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan pada Rabu (22/1/2020).

“Undangan bagi warga Tanjung Priok yang ingin ikut. Menuntut Menteri Yasonna meminta maaf kepada masyarakat TG. Priok atas ucapannya bahwa TG. Priok daerah miskin, kumuh dan criminal. Mari Tunjukkan warga TG.Priok bukan kaleng-kaleng yang bisa direndahkan dan dihina,” demikian isi poster yang tersebar luas itu.

Seruan serupa disampaikan pedangdut Bebizie. Melalui laman instagramnya, pedangdut cantik itu mengaku miris dengan ucapan Yasonna. “Kepada yang terhormat bapak Menteri @yasonna.laoly, saya sangat miris dengan pernyataan bapak bilang anak Tanjung Priok preman, lahir karena kami miskin,” tulis Bebizie.

“Maaf pak, saya asli anak Priok, saya lahir di Warakas yang mungkin orang bilang kumuh. Tapi pak kami bukan preman, kami bisa buktikan kami anak Tanjung Priok anak-anak hebat n baik,” sambung Bebizie.

Lanjut Bebizie, Yasonna tidak bisa seenaknya mengatakan Tanjung Priok seperti apa yang disampaikanya itu. Toh, kata Bebezie, banyak juga orang-orang sukses semacam politikus maupun artis yang berasal dari daerah Tanjung Priok.

Bagikan:

Ikuti berita menarik Indopolitika.com di Google News


Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *