INDOPOLITIKA.COM – Penyerang Liverpool Darwin Nunez menjawab olokan terhadap dirinya dengan tampil trengginas kala berjumpa RP Leipzig di laga pra-musim yang berlangsung Jumat (22/7/2022) dinihari.

Seakan ingin membuktikan Liverpool tak salah membeli dirinya, Nunez memborong empat dari lima gol kemenangan dalam laga tersebut.

Nunez diturunkan pada babak kedua menggantikan Roberto Firmino. Dia mencetak gol penalti tiga menit berada di lapangan, sebelum menorehkan tiga gol dari open play pada menit ke-51, 68′, serta 90′. Satu gol kemenangan Liverpool ditorehkan Mohammed Salah.

Seperti diketahui, Nunez dibeli Liverpool dari Benfica seharga 85 juta paun musim panas ini. Pemain Uruguay itu pun menyandang status pembelian termahal dalam sejarah The Reds.

Dibeli dengan harga fantastis, Nunez justru tampil mengecewakan dalam laga debutnya bersama Liverpool. Dia tak berkutik saat Merseyside Merah diganyang Manchester United 0-4 di Bangkok.

Darwin Nunez memang cuma tampil 28 menit dalam duel tersebut. Namun, dia menjadi viral dan diolok-olok para fans rival usai membuang peluang emas di depan gawang MU.

Nunez kembali dirundung di media sosial setelah bermain 25 menit dalam duel Liverpool kontra Crystal Palace di Singapura. Penyerang 23 tahun itu melempem di lapangan dan gagal menciptakan peluang berbahaya.

Juergen Klopp pun angkat topi atas performa mentereng Nunez di Red Bull Arena. Menurutnya, pemain anyar Liverpool itu menjalani malam sempurna dengan mengatasi rintangan yang ada.

“Saya akan membicarakan itu sebenarnya, ini sangat bagus. Anda melihat semuanya,” kata Klopp usai duel Leipzig vs Liverpool, dikutip dari laman resmi klub.

“Babak pertama – momen-momen bagus, momen-momen kurang bagus, pergerakan tidak cukup, kami harus terbiasa dengan betapa sulitnya bermain 50, 60, 70 menit – dan pada akhirnya 90 atau 120. Tubuh manusia seperti ini, Anda perlu membiasakan diri lagi,” sambungnya.

“Ketika kami sedikit kesulitan, selalu setelah istirahat tiga menit kami memainkan sepakbola lagi, lalu menarik napas panjang dan bermain lagi. Saya ingin kami sedikit lebih keras dengan diri kami sendiri, melewati titik itu di pramusim, dan lebih banyak bergerak. Saya pikir kami melakukannya di babak kedua dengan jelas,”.

“Hendo masuk, Millie – mereka berdua bersemangat. Hendo bermain sebagai nomor delapan, masuk di belakang dan kami menciptakan peluang. Kemudian Mo memberi Darwin penalti dan kotak Pandora terbuka bagi Darwin. Itu tentu saja malam yang sempurna untuknya,” pungkasnya soal performa Darwin Nunez. [Red]

Cek berita dan artikel menarik lainnya di Google News Indopolitika.com