INDOPOLITIKA.COM – Waspadalah. Bagi Anda yang hendak jual beli barang, terutama kendaraan, sebaiknya selalu waspada. Sebab, penipu maupun maling selalu memanfaatkan kesempatan kala korbanya lengah.

Di Serpong, Tangsel, seorang pria berhasil membawa kabur sepeda motor saat melakukan jual beli dengan sistem cash on delivery (COD). Saat beraksi, pelaku berpura-pura sebagai polisi untuk melancarkan aksinya. 

Pelaku juga sempat meminta korban berinisial MHS untuk menyerahkan handphone miliknya untuk menjadi alat bukti. Korban pun menyerahkannya.

Akibat kejadian itu, korban kehilangan motor Beat beserta HP dan mengalami kerugian mencapai Rp 10 jutaan.  

Kejadian ini langsung dilaporkan korban kepada pihak kepolisian yang langsung melakukan penyelidikan.  

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi, mengatakan peristiwa itu terjadi pada Kamis (12/9/2024). Ia menerangkan, pada saat bertemu di lokasi yang sudah disepakati, pelaku yang mengaku sebagai polisi itu menuduh motor korban tidak memiliki surat-surat yang lengkap. 

“Awal kejadian pelapor menjual satu unit (motor) kepada terlapor. Selanjutnya terlapor yang mengaku sebagai polisi dengan berpakaian seragam polisi mengatakan bahwa motor milik pelapor tidak memiliki surat-surat kendaraan yang lengkap,” kata Ade, Jumat (13/9/2024). 

“Atas kejadian tersebut, pelapor mengalami kerugian satu unit motor dan 2 unit ponsel senilai Rp 10 juta,” jelasnya. 

Sampai saat ini pihak Polres Tangerang Selatan masih menyelidiki kasus tersebut setelah menerima laporan dari korban, dan berupaya untuk menangkap pelaku. [Red]

Cek berita dan artikel menarik lainnya di Google News Indopolitika.com