INDOPOLITIKA – Enea Bastianini menjadi pembalap dengan catatan waktu terbaik dalam sesi practice MotoGP Mandalika Pertamina Grand Prix 2024 di Sirkuit Mandalika Pertamina, Jumat (27/9) siang.

Jorge Martin langsung menggebrak dengan mencatatkan waktu terbaik di awal sesi practice, namun waktu sang pemimpin klasemen MotoGP 2024 yang masih ada di kisaran 1 menit 33 detik langsung dilampaui sederet pembalap termasuk Pedro Acosta yang melesat dengan 1 menit 31,700 detik.

Acosta yang mencoba mempertajam catatan waktu malah terjatuh di tikungan 2. Franco Morbidelli menjadi pembalap pertama yang mengukir waktu menembus kisaran 1 menit 30 detik.

Marc Marquez yang catatan waktunya masih tercecer di urutan bawah sempat slip pada tikungan ke-10. Sang mantan juara dunia nyaris jatuh, namun bisa kembali membuat motornya stabil.

Morbidelli sempat mempertajam catatan waktunya menjadi 1 menit 30,673 detik yang bertahan cukup lama sebelum Marquez membutuhkan waktu 1 menit 30,590 detik untuk melahap satu lap.

Acosta kemudian menunjukkan kecepatan lagi dengan mengukir waktu 1 menit 30,411 detik.

Sisa 15 menit practice MotoGP Mandalika coba dimanfaatkan Martin yang melesat dengan catatan waktu 1 menit 30,317 detik, melampaui Acosta. Martin bahkan kemudian bisa lebih kencang lagi. Waktu 1 menit 29,670 yang merupakan rekor all time lap di Mandalika jadi bukti pembalap Prima Pramac Racing itu menjadi kandidat serius juara pada musim ini.

Enea Bastianini menjawab ‘tantangan’ dari Martin. Pembalap berjuluk Beast itu mencatat waktu 0,040 detik ketimbang sang rival.

Memasuki menit-menit akhir, Francesco Bagnaia yang mengalami kesulitan sepanjang sesi practice kemudian bisa melesat ke posisi ketiga. Namun kemudian Bagnaia melorot ke posisi keempat pada hasil akhir practice.

Bastianini menorehkan waktu 1 menit 29,630 detik pada sesi ini yang membuatnya menjadi patut diperhatikan pada balapan sprint race dan full race di MotoGP Mandalka 2024.(red)

Cek berita dan artikel menarik lainnya di Google News Indopolitika.com