Berharap Didukung PAN  

Sementara itu, saat mendaftar di PAN, Airin menegaskan dirinya punya sejarah panjang dengan partai besutan Zulkifli Hasan ini. Karena itu, Airin berharap kembali didukung PAN di Pilgub Banten seperti saat dirinya didukung di Pilkada Tangsel.  

“Saya mempunyai sejarah panjang dengan PAN, dimana pada tahun 2016 PAN adalah partai politik yang pertama mengusung saya menjadi Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Saya berharap PAN menjadi bagian di Pilkada Banten,” ujar Airin di Serang, Banten. 

Proses pendaftaran maupun komunikasi dilakukan Airin, ke semua partai politik, bukan dalam rangka membentuk koalisi besar. Namun menurutnya, pembangunan Banten ke depan butuh kebersamaan dari partai politik yang memiliki kursi di DPRD Banten. 

“Tidak hanya saat pencalonan, ketika diberi amanah menjadi gubernur Banten, PAN juga punya fraksi di DPRD Banten. Saya berharap, kita bisa bersama dan bekerja bersama-sama dalam rangka memberikan manfaat, maslahat, dan selamat dunia akhirat,” katanya.  

“Saya sebagai orang yang ditugaskan dan diamanatkan oleh Partai Golkar untuk menjalin komunikasi kepada partai yang turut berpartisipasi dalam Pilkada Banten, karena pengalaman saya di Tangsel tidak bisa bekerja sendiri,” katanya.  

Sementara itu, Ketua DPW PAN Provinsi Banten Syafrudin, mengatakan bahwa para bakal calon yang mendaftar, harus mengikuti mekanisme yang sudah ditetapkan oleh PAN. 

Kemudian pada tahap akhir, keputusan dukungan berada di tangan pimpinan pusat atau DPP PAN. 

“Formulir ini akan kita sampaikan, siapapun yang diusung nanti DPP PAN yang menentukan, sementara dari internal PAN sendiri belum ada,” katanya. [Red]

Cek berita dan artikel menarik lainnya di Google News Indopolitika.com