INDOPOLITIKA.COMSetelah sepekan berlalu, Kepolisian Daerah Sumatera Barat belum berhasil menangkap pelaku atau mengungkap motif di balik pembunuhan Nia Kurnia Sari di Kabupaten Padang Pariaman.

Nia Kurnia Sari adalah seorang gadis remaja penjual gorengan dari Kabupaten Padang Pariaman yang ditemukan terkubur tanpa busana pada Minggu, 8 September 2024. Ia diduga menjadi korban pemerkosaan dan pembunuhan.

Walaupun pihak kepolisian telah mengetahui identitas terduga pelaku, upaya penangkapan yang dilakukan sejak penemuan jasad Nia belum membuahkan hasil.

“Hingga saat ini, tim khusus Polda Sumbar masih mengejar terduga pelaku dan telah melakukan koordinasi dengan Polres-Polres di sekitarnya,” ujar Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Sumatera Barat, Kombes Pol Dwi Sulistyawan.

Menurut Dwi, koordinasi ini dilakukan untuk mempersempit ruang gerak terduga pelaku.

“Diperkirakan terduga pelaku mungkin telah melarikan diri dari Padang Pariaman, sehingga koordinasi dengan Polres tetangga menjadi penting,” tambah Dwi Sulistyawan.

Ia juga menyebutkan bahwa kasus ini menjadi perhatian khusus dari pimpinan, dan tim gabungan dibentuk untuk segera menangkap terduga pelaku.

Dwi mengungkapkan bahwa dalam pengejaran beberapa hari terakhir, petugas menemukan barang bukti yang diduga milik pelaku, mengarah ke identifikasi terduga pelaku tersebut.

Dwi menyatakan bahwa kendala utama dalam penangkapan adalah terduga pelaku yang dianggap lebih menguasai medan atau lokasi persembunyian, sehingga lebih sulit bagi petugas untuk menangkapnya.

“Terduga pelaku ini dapat cepat melarikan diri dan mengetahui keberadaan petugas, sementara anggota kami belum menguasai medan dengan baik,” tutup Kombes Dwi Sulistyawan. [hny]

Cek berita dan artikel menarik lainnya di Google News Indopolitika.com