INDOPOLITIKA.COM – Cristiano Ronaldo mengatakan bahwa mantan klubnya, Manchester United, harus membangun kembali segalanya dari bawah jika mereka ingin kembali bersaing memperebutkan gelar-gelar sepak bola papan atas.
Penyerang Portugal berusia 39 tahun ini memenangkan tiga gelar Premier League, Liga Champions, dan satu gelar Piala Dunia Antar Klub pada masa kepelatihannya di United pada periode 2003-2009, dan mengatakan bahwa ia masih mencintai klub tersebut, yang finis di urutan kedelapan pada musim lalu.
Ronaldo mengatakan sikap manajer Erik ten Hag terlalu negatif, mendesaknya untuk menargetkan gelar Premier League. Bintang Portugal, yang sekarang bermain untuk Al Nassr di Arab Saudi, berselisih dengan ten Hag sebelum masa jabatan keduanya di Old Trafford berakhir pada akhir tahun 2022.
Berbicara dalam podcast “Rio Ferdinand Presents” yang akan disiarkan pada hari Kamis, Ronaldo mengatakan dia senang dengan cara para pengurus klub, yang dipimpin oleh bos INEOS Jim Ratcliffe, berinvestasi dalam infrastruktur.
“Mereka perlu membangun kembali semuanya, menurut pendapat saya… klub perlu waktu untuk membangun kembali karena ini masih merupakan salah satu klub terbaik di dunia, tetapi mereka harus berubah. Mereka memahami bahwa ini adalah satu-satunya cara.
“Saya percaya bahwa masa depan akan cerah. Saya percaya, tetapi mereka tidak hanya bergantung pada para pemain berbakat. Mereka harus membangun kembali dari bawah. Jika tidak, mereka tidak dapat bersaing. Itu tidak mungkin terjadi,” katanya.
Kritik Ten Hag
Ten Hag mengatakan bahwa ia “cukup percaya diri” untuk meraih lebih banyak trofi pada musim ini setelah mengangkat Piala Liga dan Piala FA dalam dua musim terakhir. Namun, ia mengatakan pada bulan Juli lalu bahwa timnya masih “jauh dari kata siap” untuk menjuarai Liga Primer Inggris, yang belum pernah mereka raih sejak musim terakhir Alex Ferguson sebagai pelatih di tahun 2013.
Ronaldo menepis sikap Ten Hag tersebut.
“Pelatih, mereka berkata bahwa mereka tidak bisa bersaing untuk menjuarai liga dan Liga Champions. Pelatih Manchester United, Anda tidak bisa mengatakan bahwa Anda tidak akan berjuang untuk memenangkan liga atau Liga Champions,” katanya.
“Anda harus, secara mental mengatakan, dengarkan, mungkin kami tidak memiliki potensi itu, tapi saya tidak bisa mengatakan itu. Kami akan mencoba. Anda harus mencoba,” jelasnya.
United dikalahkan Manchester City di final Piala FA pada bulan Mei, namun mereka mengalami musim terburuk mereka di Premier League musim lalu, finis di urutan kedelapan, dan juara Inggris 20 kali itu kalah dalam dua dari tiga laga pembuka musim ini.
Ten Hag berada di bawah tekanan setelah dua kekalahan dari tiga laga pembuka mereka, dan Ronaldo mengatakan bahwa ia harus bergantung kepada mantan rekan setimnya di United, Ruud van Nistelrooy, yang direkrut sebagai asisten pelatih.
“Anda tidak dapat membangun kembali sebuah klub tanpa pengetahuan,” ujarnya.
“Saya yakin Ruud akan membantu karena dia pernah berada di dalam klub. Dia mengenal klub, dia mengenal para penggemar. Jika pelatih mendengarkannya, saya pikir mereka bisa sedikit memperbaiki klub.”
‘Saya mencintai klub itu’
Pemenang Ballon d’Or lima kali, Ronaldo, yang menghabiskan enam musim bersama United di awal kariernya, mencetak 27 gol dalam 54 penampilan selama periode keduanya di Old Trafford setelah didatangkan dari Juventus pada 2021.
Menyusul kepergiannya lebih dari satu tahun kemudian, ia mengklaim bahwa ia merasa “dikhianati”, sembari mengatakan tentang Ten Hag.
“Saya tidak menaruh rasa hormat kepadanya karena dia tidak menunjukkan rasa hormat kepada saya,” katanya.
Namun, pemain berusia 39 tahun itu mengatakan bahwa dia masih mencintai klub.
“Saya tidak senang dengan semua yang terjadi, tetapi, dengan cara yang sama, kita kadang-kadang tidak dapat mengendalikan beberapa hal dalam hidup kita, tetapi itu sudah terjadi, sudah terjadi,” katanya.
“Untuk membuktikan bahwa saya benar atau salah, ini bukan masalah saya lagi. Saya mengatakan apa yang harus saya katakan dan bagi saya itu sudah selesai.”
Dia menambahkan, “Saya mencintai klub itu. Saya bukan orang yang melupakan masa lalu,” demikian Ronaldo. [Red]
Tinggalkan Balasan