INDOPOLITIKA – Dua tim calon kuat juara Liga Inggris musim ini, Manchester City dan Arsenal sama-sama meraih kemenangan gemilang pada pekan ke-18.
Bertanding terlebih dahulu, Manchester City sukses mengalahkan Nottingham Forest dengan skor akhir 2-1, berkat gol Reinjnders meni 48′ dan Rayan Cherki menit 83′.
Kemenangan tersebut sempat mengantarkan Manchester City ke puncak klasemen dengan 40 poin.
Dalam laga ini, striker Erling Haaland tampil kurang maksimal, tetapi Cherki bersinar dengan satu assist dan gol penentu di menit ke-83, membantu tim tamu mengamankan kemenangan kedelapan berturut-turut di semua kompetisi.
Arsenal vs Brighton
Dalam laga lain, Arsenal yang sukses mengalahkan Brighton 2-1 kembali merebut posisi puncak dari Manchester City. Arsenal saat ini mengumpulkan 42 poin.
Menjamu Brighton di Stadion Emirates, Arsenal memasuki pertandingan dengan lini pertahanan yang sangat lemah. Jurrien Timber dan Ben White sama-sama cedera, memaksa Declan Rice untuk mundur ke posisi bek kanan.
Ditambah lagi, Riccardo Calafiori mengalami cedera saat pemanasan dan digantikan oleh Myles Lewis-Skelly.
Meskipun demikian, Arsenal benar-benar mendominasi babak pertama. Tim tuan rumah mengontrol 59% penguasaan bola dan melepaskan 15 tembakan, sementara Brighton gagal mencatatkan satu pun tembakan tepat sasaran.
Martin Odegaard menjadi bintang paling bersinar, menciptakan lebih banyak peluang daripada pemain lain di lapangan (4 kali).
Penyelesaian akhir yang kurang efektif dari rekan-rekan setimnya memaksa Odegaard untuk meningkatkan performanya sendiri. Pada menit ke-14, dari umpan terarah Bukayo Saka, gelandang Norwegia itu dengan terampil mengontrol bola dan melepaskan tembakan keras dari luar kotak penalti ke sudut dekat gawang, membuka skor untuk Arsenal.
Gol ini menjadikan Odegaard pemain Arsenal ke-12 yang mencetak gol di Liga Primer musim ini, menunjukkan kemampuan menyerang tim yang beragam.
Sementara itu, Bukayo Saka memberikan assist pertamanya di Stadion Emirates di Liga Primer sejak pertandingan melawan Nottingham Forest pada 23 November 2024, mengakhiri rentetan 14 pertandingan.
Pemain sayap Inggris ini melampaui Aaron Ramsey (46) untuk menjadi pemberi assist tertinggi kelima Arsenal di Liga Primer, hanya di belakang Mesut Ozil (54), Cesc Fabregas (70), Thierry Henry (74) dan Dennis Bergkamp (94).
Saat masih berupaya mencetak gol kedua, Arsenal secara tak terduga menerima hadiah dari lawan mereka. Pada menit ke-52, Declan Rice mengambil tendangan sudut dari sayap kiri dengan lintasan melengkung yang sulit menuju sudut dekat gawang.
Dalam upaya untuk menghalau bola, striker Georginio Rutter tanpa sengaja menyundulnya ke gawang sendiri. Empat dari enam gol terakhir Arsenal adalah gol bunuh diri, statistik yang sama dengan 182 gol bunuh diri mereka sebelumnya di semua kompetisi.
Setelah itu, Arsenal melambat, menyerahkan kendali permainan kepada Brighton dan hampir saja kebobolan. Pada menit ke-64, tendangan sudut Yasin Ayari membentur tiang gawang, dan Diego Gomez menyambar bola rebound ke gawang kosong untuk memperkecil selisih skor.
Pada menit ke-76, Yankuba Minteh melepaskan tembakan berbahaya ke sudut jauh, tetapi kiper David Raya melakukan penyelamatan spektakuler untuk menepis bola keluar dan menghasilkan tendangan sudut.
Keunggulan tipis tersebut membuat beberapa menit terakhir pertandingan menjadi menegangkan bagi Arsenal. The Gunners bahkan menggunakan taktik mengulur waktu, dengan pemain pengganti seperti Gabriel Jesus dan Gabriel Martinelli terus-menerus mendorong bola ke arah garis pinggir lapangan, bahkan ke arah bendera sudut.
Baru ketika David Raya mengamankan bola pada menit keenam waktu tambahan dan wasit meniup peluit akhir, manajer Mikel Arteta akhirnya bisa bernapas lega, memeluk para asistennya untuk merayakan kemenangan. (Red)
Tinggalkan Balasan