INDOPOLITIKA.COM – Ruas jalan Wilambaci-Karumbu-Sape Kabupaten Bima akhirnya bisa dimanfaatkan oleh masyarakat setempat setelah diresmikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Kamis, (2/5/2024) pagi. 

Ruas jalan sepanjang 25,26 kilometer itu menelan anggaran Rp77,24.miliar. Peresmian ruas jalan tersebut bagian pelaksanaan Instruksi Presiden Republik Indonesia (Inpres) Nomor 3 Tahun 2023 tentang Percepatan Peningkatan Konektivitas Jalan Daerah atau Inpres Jalan Daerah (IJD) di Nusa Tenggara Barat (NTB). 

Adapun empat ruas jalan yang diresmikan Presiden Jokowi pada Kamis ini yakni, Ruas Lembar-Sekotong-Pelangan (Segmen Lembar-Gili Mas) di Kabupaten Lombok Barat, sepanjang 7,47 kilometer dengan biaya Rp87,11 miliar. 

Kemudian Ruas Polamata-Jelanga di Kabupaten Sumbawa Barat, sepanjang 2,1 kilometer dengan biaya Rp15,47 miliar; Ruas Sabedo Dalam-Bukit Planing di Kabupaten Sumbawa, sepanjang 4,2 kilometer dengan biaya Rp22,75 miliar dan ruas Lenangguar-Teladan di Kabupaten Sumbawa, sepanjang 1,6 kilometer dengan biaya Rp9 miliar. 

Presiden mengharapkan keberadaan infrastruktur ini memacu peningkatan mobilitas logistik dan konektivitas ke kawasan-kawasan produktif di NTB. 

“Kita harapkan dengan jalan ini kecepatan logistik akan semakin baik, jalan-jalan menuju ke kawasan-kawasan produktif, baik itu kawasan pertanian, kawasan perkebunan, semuanya bisa ditunjang oleh jalan yang baik,” ujarnya. 

Presiden mengatakan, pada tahun lalu telah dibangun dan diperbaiki lima ruas jalan di empat kabupaten di NTB, yaitu Lombok Barat, Sumbawa Barat, Sumbawa, dan Bima. 

“Total panjang 40,6 kilometer dan menghabiskan biaya Rp211 miliar, uang yang tidak kecil, anggaran yang tidak kecil,” imbuhnya. 

Turut mendampingi Presiden dalam peresmian tersebut, antara lain, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan, Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman, Pj. Gubernur NTB Lalu Gita Ariadi, dan Pj. Bupati Lombok Barat Ilham. [Red]

Cek berita dan artikel menarik lainnya di Google News Indopolitika.com