INDOPOLITIKA.COM – Gubernur Sumsel Herman Deru dan Forkopimda Provinsi Sumsel menghadiri silaturahmi dan ramah tamah bersama Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman.
Dihadapan KSAD, HD menjelaskan saat ini Sumsel memiliki icon yaitu Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP). Menurut HD, karena gerakan ini banyak sekali raport baik dan peran TNI ada di dalamnya khususnya Angkatan Darat dalam membantu program tersebut.
“GSMP ini sederhana, dengan mengajak masyarakat untuk bertani, menanam tanaman kebutuhan pokok sehari-hari. Yang tadinya masyarakat sebagai konsumen beralih ke produsen,” ujar HD.
Dari GSMP, raport pertama, masuk di 10 Provinsi terbaik pengendalian inflasi karena ada kemandirian. Kedua, data statistik penurunan kemiskinan yang signifikan, ketiga ada juga masuk sebagai Provinsi terbaik penurunan stunting. Sekarang tinggal 18 persen.
Karena itu, Gubernur Herman Deru berharap tetap terus berkolaborasi bersama TNI AD untuk menggalakkan GSMP.
“Saya berharap program ini, jika pak KSAD intruksikan akan lebih menjadi perintah bagi kami semua untuk dapat menggelorakan program yang sangat baik ini,” tambah HD
Di kesempatan sama, KASAD Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman menyampaikan sejak dirinya dilantik ada dua pesan Presiden RI Joko Widodo kepada dirinya.
“Yang pertama sejahterakan prajurit, yang kedua bantu pemerintah daerah dalam mensejahterakan masyarakat. Saat ini yang sedang trend program Babinsa masuk dapur .
“Bagi kami sebetulnya bukan program, kalau TNI AD ini modalnya nekat saja yang kami jaga stabilitas kemanan dan pertahanan. Saya perhatikan setiap ada program TNI supportnya luar biasa. Alhamdulillah Gubernur nya ini sangat mendukung,” ujar Jenderal Dudung.
KSAD juga berpesan kepada Pangdam, Danrem program ini harus dikembangkan tentunya tidak akan mampu dilakukan sendiri atau satu pihak saja.
“Saya yakin Pak Gubernur sudah menyentuh dengan masyarakat, Pak Herman Deru ini tidak ragu-ragu, pasti beliau ini melakukan dengan sungguh-sungguh” tutup KSAD. [Red]
Tinggalkan Balasan